elang Argentina vs Korsel: Mengenang Roma 2009

Share it Please
Pertemuan Argentina melawan Korea Selatan akan diwarnai duel antara Park Ji Sung dengan Lionel Messi. Kenangan final Liga Champions 2009 di kota Roma pun membayang.

Olimpico Roma, 27 Mei 2009, duel final Liga Champions mempertemukan Manchester United melawan Barcelona. El Barca akhirnya keluar sebagai juara setelah memukul The Red Devils 2-0.

Park ada di antara 11 starter MU malam itu meski ia ditarik pada menit 65. Dari tepi lapangan, ia melihat timnya terkapar, gagal mempertahankan titel Liga Champions yang mereka rebut setahun sebelumnya.

Kebalikannya, Messi justru menjadi bintang di laga itu. Satu gol disumbangkan oleh Messi dengan sundulannya; sesuatu yang jarang dilakukan oleh pemain yang tidak tinggi seperti dia.

Meski di Roma tidak terjadi duel langsung antara Park dengan Messi, tetap saja duel keduanya menjadi memori penting saat Argentina jumpa Korsel di duel lanjutan Grup A Piala Dunia 2010 di Johannesburg, Kamis (17/6/2010).

Pertemuan Messi dengan Park jelas dinanti lagi mengingat keduanya adalah motor utama tim masing-masing.

Adakah keinginan dari Park untuk membalas pedihnya kekalahan itu? Tidak tampak secara jelas, tapi secara implisit Park bertekad membawa Korsel menyungkurkan Argentina.

"Argentina adalah tim terbaik di grup kami. Mereka punya banyak pemain hebat. Orang bilang mereka bisa sampai ke final," ujar Park seperti dikatakannya kepada situs FIFA.

"Tentu saja ada perbedaan standar di antara kedua tim, tapi yang tidak disangka bisa terjadi di Piala Dunia, dan itulah yang kami ingin lakukan," tukas gelandang 29 tahun itu.