Beredar kabar bahwa Sriwijaya FC (SFC) akan menggunakan kembali jersey bermotif songket untuk musim depan, sama dengan jersey yang dipakai saat SFC meraih double winner serta mempertahankan Piala Indonesia.ini mengingat keinginan sebagian masyarakat Sumsel agar tim kebanggaan mereka kembali memakai motif songket dengan ciri khas Sumsel. Keinginan ini sebenarnya telah berhembus sejak awal musim kompetisi 2009-2010, namun karena SFC telah mengikat kontrak dengan Reebok dan pihak Reebok menyediakan jersey tanpa motif songket, maka keinginan ini untuk sementara teredam.Namun dipertengahan kompetisi, kembali keinginan ini muncul. Kali ini manajemen SFC menanggapinya dengan berencana memakai kostum bermotif songket hanya untuk Liga Champions Asia (LCA) atau AFC Cup.
Tetapi lagi-lagi ini tidak bisa terlaksana sebab dalam perjanjian dengan Reebok, SFC harus memakai jersey yang disediahkan Reebok untuk semua kompetisi.
SFC memang sempat memakai jersey bermotif songket keluaran terbaru Specs di LCA, namun hanya dipakai saat latihan saja. Nah sekarang di penghujung Piala Indonesia, kembali keinginan memakai jersey songket naik ke permukaan.
Namun menurut manajemen SFC yang diwakili oleh Vice Presiden Financial Augie Bunyamin, bahwa saat ini SFC belum menentukan jersey untuk musim depan. SFC juga belum tahu akan melakukan kerjasama dengan Adidas, Reebok atau Specs.
“Kita belum menentukan mau pakai kostum apa. Bisa motif songket bisa juga tidak. Karena ini masih harus disepakati terlebih dahulu. Pekan depan baru akan dibicarakan,” kata Augie Bunyamin, Minggu (13/06/2010). “Juga belum ada kabar dari Adidas, Specs ataupun Reebok, nanti kalau sudah ada kabar, saya beritahu,” kata Dirut Hotel Swarna Dwipa Palembang serta Dirut Asrama Haji Palembang ini.
