Lionel Messi adalah pemain yang selalu berhasil menghadirkan momok bagi pertahanan lawan. Namun Nigeria yang akan menghadapi Argentina, memilih untuk "mengabaikan" Messi. Lho?Bersama Barcelona, Messi tampil sebagai aktor utama permainan. Tahun 2009 silam pemain bertubuh mungil itu berkontribusi besar dalam hadirnya enam trofi bagi Blaugrana.Situasinya berbeda ketika Messi memperkuat timnas Argentina. Dalam balutan kostum warna biru muda-putih Argentina, pemain berjuluk La Pulga itu tak se-impresif ketika mengenakan seragam biru-merah Barcelona.
Sabtu (12/6/2010) malam WIB Messi akan mengawal Argentina menghadapi Nigeria. Tim wakil Afrika tersebut memilih untuk "mengabaikan" Messi.
Apakah ini karena penampilan "Sang Messias" yang kurang bagus ketika membela timnas? Tidak.
"Kami akan menghadapi Argentina, bukan Messi seorang. Jadi tidak ada pemain yang ditugaskan secara khusus untuk mengawal Messi," jelas pelatih Nigeria Lars Lagerback seperti dikutip dari situs resmi FIFA.
"Ketika menghadapi tim berkualitas macam Argentina, yang diperkuat banyak talenta individual yang cemerlang, maka Anda harus tampil luar biasa. Selain itu, maka Anda tidak akan menang," tukas pelatih berkebangsaan Swedia tersebut.
"Orang banyak berbicara soal Messi, seakan melupakan pemain-pemain berkualitas yang lain seperti Carlos Tevez atau Diego Milito," timpal striker Obafemi Martins.
Lagerback memiliki pengalaman menghadapi Argentina. Di Piala Dunia 2002, ketika itu Lagerback yang menukangi Swedia berhasil memaksa Albiceleste bermain imbang 1-1.
Arsitek "Elang Super" sejak Februari 2010 itu membeberkan sedikit rencananya menghadapi anak buah Diego Maradona.
"Ketika kami berhasil menguasai bola, maka sebisa mungkin kami berusaha menyerang, tentu saja menyerang dengan cerdik."
"Namun ketika kehilangan bola kami harus bertahan. Dan bila lawan lebih baik, maka kami harus lebih bertahan dibanding menyerang," pungkas dia.
