PendukungYulius Rapatkan Barisan

Share it Please
BATURAJA(SI) – Sejumlah partai politik (parpol) pendukung pasangan calon bupati-wakil bupati OKU incumbent Yulius Nawawi-Kuryana Aziz (Bersyukur) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) OKU,5 Juni 2010,mulai merapatkan barisan.

Ketua DPC Partai Demokrat (PD) Kabupaten OKU Indrawati Syahrial mengatakan, dengan dikeluarkannya rekomendasi dukungan DPP PD pada Pilkada OKU No 16/ RKMD/DPP-PD/I/2010, yang ditandatangani langsung Ketua Umum DPP PD Hadi Utomo,DPC PD OKU segera bergabung bersama koalisi parpol pendukung pasangan Yulius-Kuryana untuk memenangkan Pilkada OKU.

”Siang ini kita rapat untuk menyosialisasikan keputusan DPP ke seluruh PAC Partai Demokrat OKU dan siap memenangkan pasangan Yulius Nawawi-Kuryana Aziz,”ujar Indrawati di DPRD OKU kemarin. Hal senada diungkapkan Ketua DPD PKS OKU Eko Sungkono Patra. Pihaknya bersama parpol lain pengusung pasangan incumbent ini terus melakukan persiapan menghadapi Pilkada OKU,sekaligus memenangkan pasangan yang diusungnya tersebut.

Termasuk,rencana deklarasi akbar pasangan Yulius Nawawi-Kuryana Aziz yang dijadwal 30 Januari di Gedung Olahraga (GOR) Baturaja. ”Insya Allahkitaakanmengerahkan 6.000 massa pada acara deklarasi pasangan Yulius-Kuryana nanti,” ujar Eko. Sementara itu,Ketua DPD PPP OKU H Sodirin menyatakan, hingga kini pihaknya belum mendapatkan keputusan dari DPP PPP untuk mendukung salah satu pasangan bakal calon pada Pilkada OKU.

Meski demikian,Sodirin mengakui, DPW PPP Sumatera Selatan (Sumsel) telah merekomendasikan dua pasangan calon ke DPP PPP, yaitu pasangan Yulius Nawawi-Kuryana Aziz serta pasangan Zakaria Wahab-Zilzal Arianto. ”Ini diputuskan DPW PPP pada 21 Januari melalui Surat Keputusan No 054/KPTS/G/DPW/I/ 2010 yang ditandatangani Ketua DPW PPP Sumsel Ibnu Hajar Dewantara,” jelas Sodirin kemarin.

Meski demikian, pihaknya tetap akan menghadiri deklarasi pasangan Yulius-Kuryana sebagai salah satu bakal calon bupati dan wakil bupati OKU yang akan didukung partainya. Sebab, menurut dia, rekomendasi DPP yang akan memutuskan dukungan PPP pada satu pasangan calon tersebut merupakan formalitas persyaratan di KPUD nantinya.

Sementara, secara informal,kedua pasangan bakal calon di ataslah yang pasti akan didukung partai berlambang Kakbah ini pada Pilkada OKU. ”Sebenarnya kita berharap keputusan DPP ini keluar sebelum 30 Januari agar dapat mengikuti deklarasi parpol pendukung Yulius NAwawi-Kuryana Aziz,”ujar dia. Namun, menurut informasi yang dia dapatkan, DPP PPP baru akan memutuskan dukungan tersebut pada 4 Februari.Meski demikian, tidaklah menyalahi jika pihaknya tetap turut menghadiri deklarasi pasangan incumbentini.

Calon Boneka

Sementara itu, anggota KPUD Sumsel bidang hukum dan perundangan, Chandra Puspa Mirza, menjelaskan, pihaknya tak mengenal istilah calon boneka dalam pilkada. Meski demikian,Chandra mengakui ada kecenderungan partai politik untuk memunculkan calon boneka menyusul banyaknya partai politik yang mendukung calon incumbentdalam pilkada di lima kabupaten/kota di Sumsel Juni mendatang.

Dia menjelaskan, memang dalam aturannya pilkada tak bisa dilakukan hanya dengan satu calon saja.Untuk itu,butuh lebih dari satu calon. ”KPUD Sumsel hanya melakukan verifikasi terhadap calon kepala daerah sesuai aturan yang berlaku,”jelasnya. Dia mengungkapkan,kalau hanya ada satu calon dalam kompetisi pilkada, konsekuensinya tahapan dan pelaksanaan pilkada akan diundur selama satu bulan.

Terpisah,Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel Darmadi Jufri mengaku prihatin dengan minimnya kandidat kepala daerah yang muncul dalam pilkada. ”Kalau tak ada libido dari tokoh publik untuk maju sebagai kepala daerah,artinya kaderisasi kepemimpinan di daerah tersebut tidak berjalan,”katanya. Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel HA Djauhari mengakui, jika tak memiliki pesaing, Partai Demokrat siap mendorong munculnya calon boneka demi terlaksananya pilkada.