

Rencananya pertandingan nanti akan dilangsungkan pada tanggal 30 januari 2010 dan akan disiarkan secara langsung, untuk menghadapi pertandingan tersebut Cek Mad akan membawa 18 punggawa Laskar Wong Kito ke Negeri Singa tersebut.
Sebagaimana kita ketahui Armed Force salah satu peserta Liga LCA yang bisa menembus putaran kedua, mereka mempunya pemain-pemain yang cukup berkualitas salah satunya yang pernah di incar oleh SFC Alexander Duric, kemampuan kerjasama tim pun cukup solid tetatpi pasukan Garuda Sumatera tidaklah terpengaruh oleh semua itu kepercayaan yang tinggi telah di tanamkan kepada seluruh pemain oleh alenatore Cek Mad.
Tapi masalahnya sekarang lini pertahanan SFC agak sedikit timpang di karenakan belum Vit nya kondisi Isnan Ali serta Oktavianus, di tambah menurunya peforma Obiora yang belum menunjukan ketajaman nya seperti musim kemarin.
Hasil dari play Off ini sangat mempengaruhi masuk tidak nya SFC untuk berlaga di LCA karena jika nanti SFC kalah atas Armed Force dan salah satu klub dari Vietnam kita kan tersingkir ke AFC kompetisi kedua di Asia.
Yang sedikit meragukan dari SFC adalah dimana kurang bagusnya penampilan Laskar Wong Kito di putaran pertama Liga Super Indonesia yang secara tidak langsung menjadi nilai perbandingan SFC untuk berlaga di LCa, grafik menurun yang dicapai SFC dalam tiga tahun ini sedikit menjadi ganjalan buat Sriwijaya FC meraih prestasi, ditahun 2007/2008 SFC berhasil meraih poin 34 di pertengahan kompetisi, tahun 2008/2009 nilai 31 dan tahun 2209/2010 SFC hanya mampu meraih poin 25 di pertengahan kompetisi ini.
Sedangkan pesaing-pesaing yang akan di hadapai Laskar Wong Kito adalah tim-tim yang merajai di kompetisi negaranya masing-masing yang sampai saat ini masih berprestasi, seperti Gamba Osaka dari Jepang Seoul FC dari Korea dan Sandong Luneng dari China, akankah tragedi LCA yang lalu akan kembali terjadi terhadap Tim kebanggaan Masyarakat Sumsel khususnya dan Indonesia umumnya ini, karena secara tidak langsung SFC membawa serta nama bangsa Indonesia di ajang ini.
Jeda waktu yang sedikit dari pertandingan SFC yang kemarin terakhir menghadapi Persebaya Surabaya pada lanjutan kopetisi Liga Super Indonesia juga menjadi sebuah masalah yang akan muncul, kelelahan yang dirasakan pemain belum hilang betul ditambah perjalanan yang jauh membuat coach RD harus berpikir keras untuk meramu taktik permainan nanti agar SFC tidak sampai mengalami kekalahan, nilai seri pun cukup bagus untuk di jadikan target pada saat ini " ya kalau bisa kita bisa menang " ujar pelatih asal Metro Lampung tersebut.
Untuk pertandingan play off selanjutnya SFC akan menghadapi salah satu Tim asal Vietnam di Jaka Baring, keuntungan bermain di kandang inilah yang harus dimanfaatkan sebesar-besarnya oleh Sriwijaya FC untuk meraih poin agar bisa menembus Kompetisi Utama Asia (LCA) ini.