

Khususnya menghadapi Persisam adalah laga terberat, sebab tim itu bertabur bintang. Dihuni pemain-pemain berkualitas dengan skill mumpuni. Selain itu Zainal Arif cs sedang onfire setelah menundukkan PSMP Mojokerto dengan skor 7-2, Sabtu (8/5/2010).
"Pertandingan lawan Persisam sebenarnya sangat menentukan laga kita di Piala Indonesia. Namun kondisinya sangat dilematis, jika saya paksakan seluruh pemain utama saya diturunkan, maka kita akan kehabisan tenaga saat menghadapi Thai Port FC pada 12 Mei nanti," jelas Pelatih Rahmad Darmawan, Minggu (9/5/2010).
Menurut RD, Persisam adalah tim yang memiliki pemain-pemain berkualitas, terutama lini belakang dan lini tengahnya. Bisa dikatakan tim asal Samarinda ini memiliki materi pemain terbaik di Liga Indonesia. Kemudian lini depannya pun sedang onfire di ajang Piala Indonesia seperti Zainal Arif dan Pipat Tongkanya.
"Meski demikian, mengingat kondisi dan kebutuhan tim, saya tengah berpikir ulang untuk menurunkan pemain cadangan dalam pertandingan nanti," kata RD.
Menurut informasi diperkirakan pemain cadangan akan mendapatkan kesempatan seperti Precious Emuejareye, Bobby Satria, AA Ngurah Wahyu Trisnajaya akan mendapatkan kesempatan menjaga lini belakang. Kemudian lini tengah diperkirakan Tony Sucipto akan diturunkan bersama Mustafa Aji, dan Octavianus. Hanya lini depan RD tengah berpikir ulang apakah akan menurunkan Obiora mengingat tenaganya sangat dibutuhkan saat menghadapi Thai Port FC di ajang Asian Football Confedertion (AFC) Cup.
"Saya tengah memikirkan apakah tetap memasang Pavel atau Obiora. Tetapi saya akan berpikir ulang untuk tidak menurunkan pemain utama," jelas RD.
Secara terpisah Pelatih Persisam Hendri Susilo juga menjelaskan bahwa mereka memiliki target yang jelas di Piala Indonesia. Namun menghadapi SFC nanti mereka harus berpikir ulang apakah akan menurunkan pemain utamanya atau tidak, sebab mereka pun harus fokus ke Liga Super Indonesia (ISL) untuk mengamankan diri dari zona degradasi.
"SFC adalah lawan yang kuat. Skor imbang kemarin bukanlah acuan bahwa kami akan mampu dengan mudah menghadapi tim asal Sumsel ini," jelas Hendri.
Menurut Hendri, SFC tidak hanya dihuni pemain-pemain berkualitas, tetapi juga tim yang memiliki tradisi kuat sebagai tim juara dan memiliki pengalaman berlaga di tingkat internasional.
"Beban sangat besar, sebab setelah menghadapi SFC kami akan menghadapi Persija," jelas Hendri.
Ketika ditanya, kemunginan RD akan menurunkan pemain cadangan, menurut Hendri dengan pemain cadangan atau pemain utama tetaplah SFC merupakan tim yang menakutkan. "Jadi kami harus waspada," ujarnya